KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah menguat jelang akhir pekan. Jumat (15/5), kurs rupiah spot ditutup pada Rp 14.860 per dolar Amerika Serikat (AS),menguat 0,17% ketimbang posisi kemarin. Dalam sepekan, nilai tukar rupiah di pasar spot menguat 0,40%.

Sedangkan Jisdor hari ini menguat 0,25% ke Rp 14.909 per dolar AS. Dalam sepekan, kurs referensi Bank Indonesia ini menguat 0,67% ketimbang posisi akhir pekan lalu pada Rp 15.009 per dolar AS.

Baca Juga: Lelang SBSN diperkirakan akan mampu mengantongi penawaran Rp 20 triliun

Rupiah menguat setelah Selasa lalu lelang SUN mencatat permintaan tinggi. Sementara yield obligasi negara bertenor 10 tahun turun ke 7,9%.

Wllian Wiranto, ekonom OCBC Bank di Singapura mengatakan bahwa minat mulai kembali dan ini menjadi kabar baik untuk Indonesia. "Ada pertanyaan yang jelas, berapa lama peluang ini terbuka mengingat tensi bilateral AS dan China dan potensi gelombang kedua wabah corona," kata Wiranto kepada Bloomberg.

Dalam beberapa pekan terakhir, Kementerian Keuangan menggelar lelang surat utang yang juga disertai dengan private placement dan greenshoe option alias lelang tambahan.

Baca Juga: Ada pelonggaran lockdown, minat investor asing ke SBN akan meningkat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati