Rupiah menguat ke Rp 14.214 pada Rabu (4/9) pagi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah menguat setelah kemarin ditutup loyo. Rabu (4/9) pagi pukul 8.11 WIB, rupiah spot menguat 0,1% ke Rp 14.214 per dolar Amerika Serikat (AS).

Penguatan kurs rupiah spot ini beriringan dengan penguatan mayoritas mata uang Asia. Pagi ini, kurs won memimpin kenaikan mata uang Asia dengan kenaikan 0,54%. Dolar Taiwan pun menguat 0,12%, disusul oleh penguatan rupiah. 

Menurut data Bloomberg, hanya dolar Hong Kong dan yen yang pagi ini melemah tipis terhadap the greenback.


Baca Juga: IHSG akan tertekan, investor jangan agresif

Pemerintah hanya memenangkan Rp 7 triliun pada lelang sukuk negara Selasa (3/9), sesuai dengan target indikatif. Padahal, permintaan masuk mencapai Rp 21,82 triliun.

Kemarin, kurs rupiah spot melemah 0,24% di tengah lonjakan indeks dolar dan pelemahan mata uang Asia. 

Baca Juga: Wall Street tumbang akibat kontraksi aktivitas pabrik AS

Tsutomu Soma, general manager of the investment trust and fixed income securities SBI Securities mengatakan, fundamental dasar yang menyebabkan investor menahan diri dari pasar berisiko adalah masalah perdagangan AS-China, terutama ketika pertumbuhan ekonomi global melambat. Sentimen yang lemah akan berlanjut sementara.

"Jika kondisi semakin turun di Hong Kong yang juga merupakan masalah terkait China, maka mata uang regional akan tertekan dan menopang dolar," kata Soma, kepada Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati