Rupiah menguat lagi



JAKARTA. Kurs rupiah kembali menguat. Pasangan USD/IDR di pasar spot, Rabu (23/10), melemah 3,59% menjadi 10.885 dibanding sehari sebelumnya. Dollar Amerika Serikat (AS) di kurs tengah Bank Indonesia (BI) juga melemah 0,73% menjadi 11.258.

Rully Arya Wisnubroto, analis pasar uang Bank Mandiri mengatakan, penguatan rupiah masih belum lepas dari rilis data inflasi dan neraca perdagangan di dalam negeri beberapa waktu lalu yang positif. Minat investor asing di pasar saham dan obligasi yang masih tinggi, juga membuat rupiah bergairah.

Ini terlihat dari nett buy asing di bursa saham yang mencapai Rp 900 miliar, kemarin. Dari pasar obligasi, lelang surat utang negara (SUN), Selasa (22/10), juga mengalami kelebihan permintaan. 


Daru Wibisono, analis Monex Investindo Futures bilang, hari ini rupiah masih berpotensi menguat. Data ketenagakerjaan AS yang tidak sesuai ekspektasi pasar serta stimulus moneter AS yang diprediksi tidak akan dikurangi dalam waktu dekat, membuat dollar AS tertekan. Proyeksi Daru, rupiah akan menguat di kisaran 10.620-11.000, hari ini. Prediksi Rully, rupiah akan bergerak mendatar di rentang 10.750-11.350.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini