KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah melanjutkan penguatan seiring optimisme investor akan kesepakatan Tiongkok dengan Amerika Serikat (AS).

Melansir Bloomberg, rupiah spot menguat 0,08% ke level Rp 16.280 per dolar AS pada perdagangan Senin, (11/8/2025).

Adapun berdasarkan Jisdor BI, rupiah menguat 0,28% ke level Rp 16.253 per dolar AS.

Finex Trader Menangkan BYD M6 dalam Promo Get X2

Analis mata uang Doo Financial Futures Lukman Leong mengatakan, rupiah menguat terhadap dolar AS menjelang batas waktu tarif AS-China pada 12 Agustus 2025.

Baca Juga: Rupiah Spot Ditutup Menguat 0,08% ke Rp 16.280 per Dolar AS pada Senin (11/8/2025)

“Dolar AS sendiri masih dalam tekanan oleh data-data ekonomi yang lemah, dan sikap dovish pejabat-pejabat Federal Reserve atau the Fed,” katanya kepada Kontan, Senin (11/8/2025). 

Untuk perdagangan Selasa (12/8/2025), Lukman memprediksi mata uang Garuda akan berkonsolidasi.

Walaupun dolar AS masih cenderung tertekan, investor cenderung bersikap wait and see lantaran menantikan data penjualan ritel Juli di Indonesia. Juga, rilis data inflasi AS Selasa (12/8/2025).

Adapun Lukman menaksir rupiah pada Selasa (12/8/2025) berada di kisaran Rp 16.200 -  Rp 16.350 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News