JAKARTA. Pasar obligasi Indonesia kembali positif. Imbal hasil bulan April 2016 secara month on month (mom) sebesar 1,99%. Bullish-nya pasar obligasi kali ini menjadi yang keempat secara berturut-turut sejak awal tahun 2016. Direktur Utama Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA) Ignatius Girendroheru mengatakan, positifnya pasar obligasi ditopang kondisi ekonomi dalam negeri. Mulai dari inflasi yang terkendali, posisi cadangan devisa yang meningkat, surplus neraca perdagangan yang berlanjut serta menguatnya nilai mata uang rupiah. "Penguatan rupiah menjadi katalis utama bullish pasar obligasi domestik," ujar Ignatius, Selasa (3/5).
Rupiah menguat, pasar obligasi bullish
JAKARTA. Pasar obligasi Indonesia kembali positif. Imbal hasil bulan April 2016 secara month on month (mom) sebesar 1,99%. Bullish-nya pasar obligasi kali ini menjadi yang keempat secara berturut-turut sejak awal tahun 2016. Direktur Utama Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA) Ignatius Girendroheru mengatakan, positifnya pasar obligasi ditopang kondisi ekonomi dalam negeri. Mulai dari inflasi yang terkendali, posisi cadangan devisa yang meningkat, surplus neraca perdagangan yang berlanjut serta menguatnya nilai mata uang rupiah. "Penguatan rupiah menjadi katalis utama bullish pasar obligasi domestik," ujar Ignatius, Selasa (3/5).