JAKARTA. Penguatan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) membawa angin segar bagi industri pembiayaan atau multifinance di bidang elektronik. Pembiayaan produk elektronik meningkat tajam, tumbuh sekitar 40%–70% per April 2011 ketimbang periode yang sama tahun lalu. Maklum, penguatan rupiah menjadikan harga-harga barang elektronik semakin murah. Rupiah memang semakin perkasa terhadap dollar AS. Per Selasa (11/5), nilai tukar rupiah mencapai Rp 8.531 per satu dollar AS. Itu berarti, rupiah telah menguat 6,39% dalam setahun terakhir. Saat itu per dollar AS setara Rp 9.113. Penguatan rupiah ini menurunkan harga jual produk elektronik. Sebab, sebagian besar komponen elektronik masih diimpor, yang pembeliannya menggunakan dollar AS. Walhasil, biaya produksi pun semakin murah. Sesuai hukum pasar, harga barang semakin murah, pembeli pun tambah banyak.
Rupiah menguat, pembiayaan elektronik tumbuh 40%–70%
JAKARTA. Penguatan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) membawa angin segar bagi industri pembiayaan atau multifinance di bidang elektronik. Pembiayaan produk elektronik meningkat tajam, tumbuh sekitar 40%–70% per April 2011 ketimbang periode yang sama tahun lalu. Maklum, penguatan rupiah menjadikan harga-harga barang elektronik semakin murah. Rupiah memang semakin perkasa terhadap dollar AS. Per Selasa (11/5), nilai tukar rupiah mencapai Rp 8.531 per satu dollar AS. Itu berarti, rupiah telah menguat 6,39% dalam setahun terakhir. Saat itu per dollar AS setara Rp 9.113. Penguatan rupiah ini menurunkan harga jual produk elektronik. Sebab, sebagian besar komponen elektronik masih diimpor, yang pembeliannya menggunakan dollar AS. Walhasil, biaya produksi pun semakin murah. Sesuai hukum pasar, harga barang semakin murah, pembeli pun tambah banyak.