KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di awal perdagangan hari ini. Bahkan, rupiah bergerak di bawah Rp 15.700 per dolar AS untuk pertama kalinya dalam enam hari perdagangan terakhir.

Kamis (7/3) pukul 9.24 WIB, kurs rupiah spot menguat 0,22% ke Rp 15.670 per dolar AS. Kemarin, kurs rupiah ditutup pada Rp 15.705 per dolar AS.

Aksi jual terhadap rupiah mereda sejak perdagangan kemarin. Salah satu penyokong penguatan rupiah adalah tekanan pada dolar AS setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell kemarin mengatakan potensi penurunan suku bunga acuan di tahun ini.

Ramadan Hemat, ShopeeFood Tebar Diskon Kuliner Mencapai Rp200 Ribu

Penguatan kurs rupiah sejalan dengan pergerakan mayoritas mata uang Asia. Menurut data Bloomberg, hanya baht Thailan dan yuan China yang melemah masing-masing 0,03% dan 0,01% terhadap dolar AS.

Baca Juga: Rekomendasi Saham TLKM, ADMR, dan BRIS dari Ajaib Sekuritas Untuk Kamis (7/3)

Sementara penguatan terbesar terjadi pada yen Jepang 0,41% disusul ringgit Malaysia 0,4%. Penguatan berturut-turut selanjutnya adalah won Korea, rupiah, peso Filipina, dolar Hong Kong, dolar Taiwan, dan dolar Singapura.

Di sisi sebaliknya, indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS melemah ke 103,31, melemah 0,06% dari penutupan kemarin. Indeks dolar melemah lima hari berturut-turut. 

Dalam lima hari, indeks dolar mengakumulasi penurunan 0,82%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati