Rupiah menguat terhadap dolar AS, begini respons perusahaan farmasi



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Kurs rupiah kembali perkasa, buktinya pada akhir pekan lalu (5/6) kurs rupiah di pasar spot menguat 1,54% ke Rp 13,878 per dollar AS.

dapun sampai dengan saat ini, rupiah masih nyaman bertengger di Rp 13.885. Namun sejumlah perusahaan farmasi tidak serta-merta merasakan angin segarnya.

Baca Juga: Ini 10 saham terbesar yang dilego investor asing pekan lalu


Direktur Utama PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), Vidjongtius menjelaskan kurs rupiah yang membaik tentu secara jangka panjang akan memberikan dampak keuangan yang positif ke Kalbe Farma.

Namun Vidjongtius memaparkan Kalbe Farma tidak ada rencana spesifik terkait penguatan kurs rupiah terhadap dolar saat ini. "Sebab stok bahan baku tidak berdasarkan kurs rupiah," jelasnya kepada Kontan.co.id, Senin (8/6).

Baca Juga: IHSG hari ini bisa kembali naik, saham berikut jadi pilihan Binaartha

Bagi PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) sebagai distributor alat kesehatan yang sebagian produknya dari luar negeri, tidak ada dampak langsung dengan penguatan rupiah.

Editor: Noverius Laoli