Rupiah menunggu BI rate



JAKARTA. Nilai tukar rupiah kembali jeblok setelah sempat menguat tipis hari sebelumnya. Di pasar spot, Rabu (10/12), rupiah melemah 0,06% dari hari sebelumnya menjadi Rp 12.338 per dollar Amerika Serikat (AS). Sementara, kurs tengah Bank Indonesia (BI) memperlihatkan rupiah melemah 0,08% ke Rp 12.336 per dollar AS.

Analis PT Monex Investindo Futures Albertus Christian mengatakan, rupiah melemah karena kekhawatiran investor atas prospek kenaikan suku bunga The Fed yang dipercepat. Tekanan juga datang dari penurunan saham pasar Asia akibat data inflasi November di China merosot menjadi 1,4% menjadi yang terendah dalam lima tahun. "Angka tersebut menggambarkan lemahnya perekonomian China sehingga akan mempengaruhi permintaan ekspor Indonesia," kata dia.

Nurul Eti Nurbaeti, Head of Research and Analyst PT Bank Negara Indonesia Tbk, mengatakan, pelaku pasar masih wait and see rapat direksi Bank Indonesia yang bakal menetapkan BI rate hari ini. "Ekspektasinya tetap di level 7,75%," kata Nurul.


Hari ini, Nurul memprediksi rupiah melemah di Rp 12.320-Rp 12.375 per dollar AS. Sedangkan Albertus menduga rupiah bergulir di Rp 12.300-Rp 12.360 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie