JAKARTA. Meski akhir pekan lalu kurs rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah, rupiah diprediksi rebound pada awal pekan ini. Di pasar spot, Jumat (20/3), rupiah terdepresiasi 0,52% dari hari sebelumnya menjadi Rp 13.124. Kurs tengah Bank Indonesia juga menunjukkan rupiah melemah 0,52% ke Rp 13.075. “Pelemahan rupiah karena pasar melihat klaim pengangguran mingguan AS kembali membaik,” ujar Deddy Yusuf Siregar, Research and Analyst PT Fortis Asia Futures. Klaim pengangguran AS tercatat 291.000, lebih rendah dari prediksi 295.000. Analis pasar uang PT Bank Mandiri Tbk Reny Eka Putri mengatakan, semestinya dengan koreksi dollar AS, rupiah berpeluang menguat dan bergerak stabil hingga akhir Maret. Hari ini, Reny menduga rupiah bergerak di kisaran Rp 13.030-Rp 13.125. Prediksi Deddy, rupiah di Rp 12.800-Rp 13.100 per dollar AS.
Rupiah potensial menguat
JAKARTA. Meski akhir pekan lalu kurs rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah, rupiah diprediksi rebound pada awal pekan ini. Di pasar spot, Jumat (20/3), rupiah terdepresiasi 0,52% dari hari sebelumnya menjadi Rp 13.124. Kurs tengah Bank Indonesia juga menunjukkan rupiah melemah 0,52% ke Rp 13.075. “Pelemahan rupiah karena pasar melihat klaim pengangguran mingguan AS kembali membaik,” ujar Deddy Yusuf Siregar, Research and Analyst PT Fortis Asia Futures. Klaim pengangguran AS tercatat 291.000, lebih rendah dari prediksi 295.000. Analis pasar uang PT Bank Mandiri Tbk Reny Eka Putri mengatakan, semestinya dengan koreksi dollar AS, rupiah berpeluang menguat dan bergerak stabil hingga akhir Maret. Hari ini, Reny menduga rupiah bergerak di kisaran Rp 13.030-Rp 13.125. Prediksi Deddy, rupiah di Rp 12.800-Rp 13.100 per dollar AS.