JAKARTA. Minimnya data ekonomi Indonesia di akhir bulan ini membuat pergerakan nilai tukar rupiah rawan koreksi. Meski begitu, pelemahan mata uang garuda diprediksi masih dalam rentang yang terbatas. Di pasar spot, Jumat (17/2), rupiah tergerus 0,08% jadi Rp 13.333 per dollar Amerika Serikat (AS) dibanding hari sebelumnya. Sementara kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah naik tipis 0,001% ke Rp 13.328. Sri Wahyudi, Research and Analyst PT Garuda Berjangka, menjelaskan, pelemahan rupiah akhir pekan kemarin merupakan imbas dari gejolak ekonomi dan politik global. Terutama, dampak dari gejolak di China, Eropa, dan Inggris yang menguntungkan dollar AS.
Rupiah rentan koreksi di awal pekan
JAKARTA. Minimnya data ekonomi Indonesia di akhir bulan ini membuat pergerakan nilai tukar rupiah rawan koreksi. Meski begitu, pelemahan mata uang garuda diprediksi masih dalam rentang yang terbatas. Di pasar spot, Jumat (17/2), rupiah tergerus 0,08% jadi Rp 13.333 per dollar Amerika Serikat (AS) dibanding hari sebelumnya. Sementara kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah naik tipis 0,001% ke Rp 13.328. Sri Wahyudi, Research and Analyst PT Garuda Berjangka, menjelaskan, pelemahan rupiah akhir pekan kemarin merupakan imbas dari gejolak ekonomi dan politik global. Terutama, dampak dari gejolak di China, Eropa, dan Inggris yang menguntungkan dollar AS.