Rupiah rentan koreksi hari ini



JAKARTA. Pelaku pasar harap-harap cemas menanti rapat FOMC. Alhasil, kurs spot rupiah selama tiga hari terakhir ditutup stagnan di Rp 13.350 per dollar AS. Kurs tengah rupiah di Bank Indonesia juga cuma naik tipis 0,07% jadi Rp 13.340 per dollar.

Analis SoeGee Futures Nizar Hilmy mengatakan, rupiah kemarin bergerak stabil ditopang oleh data cadangan devisa akhir Februari yang mencapai US$ 119,9 miliar, naik dari bulan sebelumnya sebesar US$ 116,9 miliar. Tapi rupiah sulit naik tajam lantaran dollar AS juga dalam tren positif akibat rencana kenaikan suku bunga The Fed.

"Pidato Gubernur The Fed Janet Yellen pekan lalu mendongkrak ekspektasi kenaikan suku bunga bulan ini," kata Nizar. Berdasarkan survei, probabilitas kenaikan suku bunga The Fed di bulan ini mencapai 86%.


Kini, Rully Arya Wisnubroto, Analis Pasar Uang Bank Mandiri, bilang, pelaku pasar menanti data tenaga kerja AS Februari, yang dirilis akhir pekan ini. Data ini akan menentukan arah suku bunga.

Kamis (9/3), Rully memprediksi rupiah melemah dan bergerak di kisaran Rp 13.315-Rp 13.370. Nizar menganalisa rupiah melemah dan bergerak di Rp 13.330-Rp 13.360.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie