JAKARTA. Analis menduga, pergerakan harga Surat Utang Negara (SUN) pada perdagangan Kamis (10/12) bakal menurun. Pelemahan rupiah yang kembali menembus level Rp 14.000 menjadi katalis negatif bagi pasar surat utang. Rata-rata harga obligasi pemerintah pada Selasa (8/12) yang tercermin pada INDOBeX Government Clean Price koreksi 0,04% dibandingkan hari sebelumnya ke level 106,36. Analis Fixed Income MNC Securitites I Made Adi Saputra memprediksi, harga SUN di pasar sekunder pada perdagangan Kamis (10/12) berpeluang koreksi. Faktor pendorongnya, di pasar spot, Rabu (9/12) posisi rupiah merosot 0,88% ketimbang hari sebelumnya menjadi Rp 14.016 per dollar Amerika Serikat (AS).
Rupiah tembus Rp 14.000, harga SUN diramal turun
JAKARTA. Analis menduga, pergerakan harga Surat Utang Negara (SUN) pada perdagangan Kamis (10/12) bakal menurun. Pelemahan rupiah yang kembali menembus level Rp 14.000 menjadi katalis negatif bagi pasar surat utang. Rata-rata harga obligasi pemerintah pada Selasa (8/12) yang tercermin pada INDOBeX Government Clean Price koreksi 0,04% dibandingkan hari sebelumnya ke level 106,36. Analis Fixed Income MNC Securitites I Made Adi Saputra memprediksi, harga SUN di pasar sekunder pada perdagangan Kamis (10/12) berpeluang koreksi. Faktor pendorongnya, di pasar spot, Rabu (9/12) posisi rupiah merosot 0,88% ketimbang hari sebelumnya menjadi Rp 14.016 per dollar Amerika Serikat (AS).