JAKARTA. Rupiah mengawali pekan ini dengan muram. Di pasar spot pasangan USD/IDR melemah 0,47% ke 9.449. Sedangkan berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia rupiah melemah 0,37% ke Rp 9.438 per dollar AS. Para analis menduga hari ini rupiah masih flat cenderung melemah. Kondisi global yang masih memburuk menjadi penyebabnya. Akhir pekan lalu dirilis data tenaga kerja Amerika Serikat (AS) yang turun dan jauh dari ekspektasi ekonom. "Pasar masih fokus kondisi ekonomi global. Euro jatuh dan berimbas pada rupiah. Pasar masih antisipasi dan belum ambil posisi," ujar analis BNI, Apressyanti Senthaury. Belum lagi pertumbuhan ekonomi di China juga masih buruk. Albertus Christian, analis Monex Investindo Futures memprediksi rupiah akan melemah.
Rupiah tertekan sentimen global
JAKARTA. Rupiah mengawali pekan ini dengan muram. Di pasar spot pasangan USD/IDR melemah 0,47% ke 9.449. Sedangkan berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia rupiah melemah 0,37% ke Rp 9.438 per dollar AS. Para analis menduga hari ini rupiah masih flat cenderung melemah. Kondisi global yang masih memburuk menjadi penyebabnya. Akhir pekan lalu dirilis data tenaga kerja Amerika Serikat (AS) yang turun dan jauh dari ekspektasi ekonom. "Pasar masih fokus kondisi ekonomi global. Euro jatuh dan berimbas pada rupiah. Pasar masih antisipasi dan belum ambil posisi," ujar analis BNI, Apressyanti Senthaury. Belum lagi pertumbuhan ekonomi di China juga masih buruk. Albertus Christian, analis Monex Investindo Futures memprediksi rupiah akan melemah.