KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (GAPENSI) mengaku prihatin melihat dampak melemahnya rupiah terhadap pembiayaan proyek konstruksi. Ketua Umum BPP GAPENSI, Andi Rukman Nurdin Karumpa menyebut, nilai rupiah melemah menyebabkan harga bahan baku impor seperti besi, baja, semen, dan alat-alat berat yang diimpor akan meningkat. Kenaikan biaya tersebut tentunya berdampak langsung pada peningkatan biaya produksi secara keseluruhan. "Akibatnya, margin keuntungan menjadi lebih kecil dan harga proyek bisa melonjak jika tidak ada penyesuaian anggaran," kata Andi kepada Kontan, Rabu (19/6).
Rupiah Terus Melemah, GAPENSI Minta Pemerintah Pertimbangkan Eskalasi Kontrak
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (GAPENSI) mengaku prihatin melihat dampak melemahnya rupiah terhadap pembiayaan proyek konstruksi. Ketua Umum BPP GAPENSI, Andi Rukman Nurdin Karumpa menyebut, nilai rupiah melemah menyebabkan harga bahan baku impor seperti besi, baja, semen, dan alat-alat berat yang diimpor akan meningkat. Kenaikan biaya tersebut tentunya berdampak langsung pada peningkatan biaya produksi secara keseluruhan. "Akibatnya, margin keuntungan menjadi lebih kecil dan harga proyek bisa melonjak jika tidak ada penyesuaian anggaran," kata Andi kepada Kontan, Rabu (19/6).