KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mengaku masih sesuai rencana awal megnenai rencana penerbitan obligasi konversi sebesar Rp 500 miliar. Obligasi ini untuk memenuhi peraturan OJK (POJK) mengenai recovery plan. Besok Kamis (21/3), BRI akan menyelenggarakan rapat umum pemegang saham (RUPS) salah satu agendanya adalah pembahasan mengenai recovery plan. "Masih sama dengan sebelumnya yaitu berencana menerbitkan obligasi konversi Rp 500 miliar," kata Suprajarto, Rabu (21/3). Haru Koesmahargyo, Direktur Keuangan BRI bilang rencana obligasi konversi ini untuk memenuhi aturan recovery plan OJK. Recovery plan atau rencana aksi ini wajib disusun oleh bank-bank sistemik, salah satunya Bank BRI, seperti bagaimana cara bank menghadapi kesulitan keuangan, likuiditas hingga permodalan.
RUPS besok, BRI minta persetujuan terbitkan obligasi konversi Rp 500 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mengaku masih sesuai rencana awal megnenai rencana penerbitan obligasi konversi sebesar Rp 500 miliar. Obligasi ini untuk memenuhi peraturan OJK (POJK) mengenai recovery plan. Besok Kamis (21/3), BRI akan menyelenggarakan rapat umum pemegang saham (RUPS) salah satu agendanya adalah pembahasan mengenai recovery plan. "Masih sama dengan sebelumnya yaitu berencana menerbitkan obligasi konversi Rp 500 miliar," kata Suprajarto, Rabu (21/3). Haru Koesmahargyo, Direktur Keuangan BRI bilang rencana obligasi konversi ini untuk memenuhi aturan recovery plan OJK. Recovery plan atau rencana aksi ini wajib disusun oleh bank-bank sistemik, salah satunya Bank BRI, seperti bagaimana cara bank menghadapi kesulitan keuangan, likuiditas hingga permodalan.