KONTAN.CO.ID - PT Bukalapak.com, Tbk (“IDX:BUKA”) hari ini telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (Rapat) yang dihadiri oleh Jajaran Direksi, Komisaris dan Pemegang Saham Perseroan. Dipimpin oleh Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen PT Bukalapak.com, Tbk., Bapak Bambang Brodjonegoro. Turut hadir di dalam Rapat, Ibu Zannuba Arifah (Yenny Wahid), selaku Komisaris Independen, Bapak Adi Sariaatmadja selaku Komisaris, Bapak Willix Halim selaku Direktur Utama, Bapak Teddy Oetomo selaku Direktur, Bapak Victor Lesmana selaku Direktur, serta Bapak Howard Gani selaku Direktur. Sebagai agenda pertama, Perseroan meminta persetujuan atas Penyampaian dan persetujuan Laporan Keuangan Perseroan yang memuat Neraca dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021; laporan tahunan Perseroan dan laporan pertanggungjawaban Direksi Perseroan; serta laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 dan memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (acquit et de charge) sepenuhnya kepada seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, sepanjang tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 dan Laporan Tahunan Direksi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, di mana Bukalapak terus menunjukkan pertumbuhan yang positif, di antaranya ditunjukan oleh Total Processing Value (TPV) selama kuartal keempat tahun 2021 yang tumbuh sebesar 29% dan pada tahun 2021 tumbuh 44% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, menjadi Rp 34.7 triliun pada kuartal keempat 2021 serta Rp 122.6 triliun sepanjang tahun 2021. Margin Kontribusi terhadap pendapatan neto konsolidasian juga membaik menjadi (11%) di tahun 2021 dari (21%) untuk periode yang sama tahun 2020. EBITDA Yang Disesuaikan Perseroan meningkat 15% menjadi sekitar (Rp.1.4 triliun) per 31 Desember 2021 dari sebelumnya (1.6 triliun). RUPS Perseroan juga menyetujui agenda kedua dan ketiga, yaitu penunjukan serta penetapan Akuntan Publik dan/atau Kantor Akuntan Publik untuk melakukan audit atas laporan keuangan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022, serta penetapan remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk tahun 2022.
RUPS Bukalapak Menyetujui Laporan Keuangan 2021 dan Realisasi Penggunaan Dana IPO
KONTAN.CO.ID - PT Bukalapak.com, Tbk (“IDX:BUKA”) hari ini telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (Rapat) yang dihadiri oleh Jajaran Direksi, Komisaris dan Pemegang Saham Perseroan. Dipimpin oleh Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen PT Bukalapak.com, Tbk., Bapak Bambang Brodjonegoro. Turut hadir di dalam Rapat, Ibu Zannuba Arifah (Yenny Wahid), selaku Komisaris Independen, Bapak Adi Sariaatmadja selaku Komisaris, Bapak Willix Halim selaku Direktur Utama, Bapak Teddy Oetomo selaku Direktur, Bapak Victor Lesmana selaku Direktur, serta Bapak Howard Gani selaku Direktur. Sebagai agenda pertama, Perseroan meminta persetujuan atas Penyampaian dan persetujuan Laporan Keuangan Perseroan yang memuat Neraca dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021; laporan tahunan Perseroan dan laporan pertanggungjawaban Direksi Perseroan; serta laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 dan memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (acquit et de charge) sepenuhnya kepada seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, sepanjang tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 dan Laporan Tahunan Direksi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, di mana Bukalapak terus menunjukkan pertumbuhan yang positif, di antaranya ditunjukan oleh Total Processing Value (TPV) selama kuartal keempat tahun 2021 yang tumbuh sebesar 29% dan pada tahun 2021 tumbuh 44% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, menjadi Rp 34.7 triliun pada kuartal keempat 2021 serta Rp 122.6 triliun sepanjang tahun 2021. Margin Kontribusi terhadap pendapatan neto konsolidasian juga membaik menjadi (11%) di tahun 2021 dari (21%) untuk periode yang sama tahun 2020. EBITDA Yang Disesuaikan Perseroan meningkat 15% menjadi sekitar (Rp.1.4 triliun) per 31 Desember 2021 dari sebelumnya (1.6 triliun). RUPS Perseroan juga menyetujui agenda kedua dan ketiga, yaitu penunjukan serta penetapan Akuntan Publik dan/atau Kantor Akuntan Publik untuk melakukan audit atas laporan keuangan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022, serta penetapan remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk tahun 2022.