JAKARTA. PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) akhirnya menunaikan rencana penerbitan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (non HMETD) alias private placement. Rapat Umum Pemegang Saham yang berlangsung Selasa (11/11) siang ini telah menyepakati rencana tersebut. "Kami akan melepas 10% saham untuk kurun waktu dua tahun," ujar Direktur Keuangan SDMU Erwin Hardiyanto. Sidomulyo berencana menerbitkan 10% saham baru atau sekitar 112,58 juta saham. Harga terendah saham tersebut sebesar Rp 450 per saham. Ini artinya, Sidomulyo berpotensi meraup dana segar minimal sekitar Rp 50,61 miliar. Private palcement ini merupakan langkah awal Sidomulyo untuk memperoleh dana segar yang lebih besar. Pasalnya, bertindak sebagai investor strategis dari aksi korporasi ini adalah GEM Global Yield Fund LLC SCS. Setelah menyerap saham baru SDMU, GEM akan menyuntikan modal dengan nilai maksimal Rp 180 miliar. Suntikan dana ini akan dilakukan dalam kurun waktu tiga tahun.
RUPS setuju, Sidomulyo segera private placement
JAKARTA. PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) akhirnya menunaikan rencana penerbitan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (non HMETD) alias private placement. Rapat Umum Pemegang Saham yang berlangsung Selasa (11/11) siang ini telah menyepakati rencana tersebut. "Kami akan melepas 10% saham untuk kurun waktu dua tahun," ujar Direktur Keuangan SDMU Erwin Hardiyanto. Sidomulyo berencana menerbitkan 10% saham baru atau sekitar 112,58 juta saham. Harga terendah saham tersebut sebesar Rp 450 per saham. Ini artinya, Sidomulyo berpotensi meraup dana segar minimal sekitar Rp 50,61 miliar. Private palcement ini merupakan langkah awal Sidomulyo untuk memperoleh dana segar yang lebih besar. Pasalnya, bertindak sebagai investor strategis dari aksi korporasi ini adalah GEM Global Yield Fund LLC SCS. Setelah menyerap saham baru SDMU, GEM akan menyuntikan modal dengan nilai maksimal Rp 180 miliar. Suntikan dana ini akan dilakukan dalam kurun waktu tiga tahun.