KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen roti merek Sari Roti, PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) akan melakukan Pembelian Kembali Saham Perseroan (Shares Buyback) dengan harga Rp 1.700 per saham.

Hal ini disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada Selasa (6/8). 

Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dirilis Selasa (6/8), dijelaskan bahwa Pembelian Kembali Saham perseroan (Shares Buyback) ini bertujuan untuk menstabilkan dan menjaga harga saham perseroan agar mencapai tingkat yang baik. 

Baca Juga: Soal Isu Roti Pakai Bahan Kosmetik, Begini Tanggapan Roti Aoka

Pemegang saham telah menyetujui perseroan untuk melaksanakan rencana pembelian kembali sebanyak-banyaknya 88 juta saham dengan harga maksimum Rp1.700 per saham. 

“Hal ini merupakan katalis positif untuk perdagangan saham ROTI yang saat penutupan Bursa hari Senin kemarin (5/8) tercatat pada harga Rp1.000 per saham,” ungkap Manajemen ROTI, dalam keterangannya. 

Shares Buyback rencananya akan menggunakan sumber dana internal Perseroan. Mengacu ke Laporan Keuangan per 30 Juni 2024, dapat dicermati Perolehan Kas Neto dari Aktivitas Operasi mencapai Rp214,1 miliar, yang sudah melampaui kebutuhan alokasi dana Shares Buyback Rp149,6 miliar. 

Baca Juga: Penjualannya Capai Rp 1,9 Triliun di Juni, ROTI Siap Operasikan Pabrik ke-15 di 2024

Pelaksanaan Pembelian Kembali Saham Perseroan diharapkan juga memberikan fleksibilitas pengelolaan modal jangka panjang melalui penjualan saham hasil buyback dengan nilai yang optimal di masa yang akan datang.

Selanjutnya: Transaksi Digital Diklaim Lebih Aman, Ini Kata Pengusaha.

Menarik Dibaca: Mengenal Fungsi Strobo Pada Kendaraan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli