KONTAN.CO.ID - Washington DC. Rusia mengumumkan keberhasilan membuat vaksin virus corona, Sputnik V. Namun, Amerika Serikat yang merupakan wilayah dengan jumlah kasus positif corona terbanyak di dunia tak bergeming. Amerika Serikat memilih vaksin corona dari produsen lain. Amerika Serikat ( AS) telah menandatangani perjanjian perusahaan biotek Moderna untuk memesan 100 juta dosis kandidat vaksin corona potensial. Gedung Putih mengatakan, pada Selasa (11/8/2020) alokasi dana untuk mendapatkan 100 juta dosis vaksin corona tersebut senilai 1,5 miliar dollar AS (Rp 22 triliun). Baca juga: Lowongan kerja 2020 terbaru dari Perum Peruri untuk SMA/SMK, paling lambat 13 Agustus
Rusia berhasil ciptakan vaksin corona, Amerika Serikat tempuh jalur ini
KONTAN.CO.ID - Washington DC. Rusia mengumumkan keberhasilan membuat vaksin virus corona, Sputnik V. Namun, Amerika Serikat yang merupakan wilayah dengan jumlah kasus positif corona terbanyak di dunia tak bergeming. Amerika Serikat memilih vaksin corona dari produsen lain. Amerika Serikat ( AS) telah menandatangani perjanjian perusahaan biotek Moderna untuk memesan 100 juta dosis kandidat vaksin corona potensial. Gedung Putih mengatakan, pada Selasa (11/8/2020) alokasi dana untuk mendapatkan 100 juta dosis vaksin corona tersebut senilai 1,5 miliar dollar AS (Rp 22 triliun). Baca juga: Lowongan kerja 2020 terbaru dari Perum Peruri untuk SMA/SMK, paling lambat 13 Agustus