KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pejabat Senior militer Amerika Seriat (AS) mengatakan Rusia tengah menggunakan amunisi tua berusia puluhan tahun dengan tingkat kegagalan tinggi dalam perangnya di Ukraina. “Mereka telah mengambil dari persediaan amunisi (Rusia) yang sudah tua, yang menunjukkan bahwa mereka bersedia menggunakan amunisi yang lebih tua, beberapa di antaranya awalnya diproduksi lebih dari 40 tahun yang lalu,” kata pejabat itu, yang berbicara tanpa menyebut nama. Amerika Serikat menuduh Rusia beralih ke Iran dan Korea Utara untuk mendapatkan lebih banyak senjata karena telah menghabiskan pasokan amunisi regulernya.
Rusia Disebut Gunakan Amunisi Tua dalam Perang di Ukraina
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pejabat Senior militer Amerika Seriat (AS) mengatakan Rusia tengah menggunakan amunisi tua berusia puluhan tahun dengan tingkat kegagalan tinggi dalam perangnya di Ukraina. “Mereka telah mengambil dari persediaan amunisi (Rusia) yang sudah tua, yang menunjukkan bahwa mereka bersedia menggunakan amunisi yang lebih tua, beberapa di antaranya awalnya diproduksi lebih dari 40 tahun yang lalu,” kata pejabat itu, yang berbicara tanpa menyebut nama. Amerika Serikat menuduh Rusia beralih ke Iran dan Korea Utara untuk mendapatkan lebih banyak senjata karena telah menghabiskan pasokan amunisi regulernya.