KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Kantor berita Rusia melaporkan, pengadilan Rusia mendenda Google Alphabet sebesar 3 juta rubel (US$ 38.600) pada Kamis (11/5/2023) karena gagal menghapus video YouTube yang disebut mempromosikan "propaganda LGBT" dan "informasi palsu" tentang kampanye militer Rusia di Ukraina. Mengutip Reuters, selama setahun terakhir, Moskow telah mengenakan puluhan denda terhadap perusahaan teknologi Barat sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kontrol atas apa yang dilihat pengguna internet Rusia secara online. Selain mengesahkan undang-undang sensor ketat tak lama setelah mengirim pasukan ke Ukraina, Rusia pada tahun lalu juga memperkuat undang-undangnya terhadap apa yang disebutnya "promosi propaganda LGBT".
Rusia Jatuhkan Sanksi Denda ke Google atas Propaganda LGBT dan Informasi Palsu
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Kantor berita Rusia melaporkan, pengadilan Rusia mendenda Google Alphabet sebesar 3 juta rubel (US$ 38.600) pada Kamis (11/5/2023) karena gagal menghapus video YouTube yang disebut mempromosikan "propaganda LGBT" dan "informasi palsu" tentang kampanye militer Rusia di Ukraina. Mengutip Reuters, selama setahun terakhir, Moskow telah mengenakan puluhan denda terhadap perusahaan teknologi Barat sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kontrol atas apa yang dilihat pengguna internet Rusia secara online. Selain mengesahkan undang-undang sensor ketat tak lama setelah mengirim pasukan ke Ukraina, Rusia pada tahun lalu juga memperkuat undang-undangnya terhadap apa yang disebutnya "promosi propaganda LGBT".