KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Regulator komunikasi Rusia menuntut TikTok berhenti memasukkan konten terkait militer dalam postingan yang direkomendasikan untuk anak di bawah umur, dalam sebuah pengumuman yang dibagikan di saluran Telegram resminya. Mengutip Reuters, Selasa (1/3), regulator Roskomnadzor mengatakan telah mengidentifikasi konten pada aplikasi berbagi video yang terkait dengan operasi militer khusus Rusia di Ukraina dan sebagian besar bersifat anti-Rusia. Rusia yang telah mendenda perusahaan teknologi dan membuat layanan mereka tertatih-tatih di negara itu selama perselisihan panjang dengan platform Big Tech, telah meningkatkan tekanan pada situs tersebut selama konflik.
Rusia Minta TikTok Tidak Merekomendasikan Konten Militer Untuk Anak di Bawah Umur
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Regulator komunikasi Rusia menuntut TikTok berhenti memasukkan konten terkait militer dalam postingan yang direkomendasikan untuk anak di bawah umur, dalam sebuah pengumuman yang dibagikan di saluran Telegram resminya. Mengutip Reuters, Selasa (1/3), regulator Roskomnadzor mengatakan telah mengidentifikasi konten pada aplikasi berbagi video yang terkait dengan operasi militer khusus Rusia di Ukraina dan sebagian besar bersifat anti-Rusia. Rusia yang telah mendenda perusahaan teknologi dan membuat layanan mereka tertatih-tatih di negara itu selama perselisihan panjang dengan platform Big Tech, telah meningkatkan tekanan pada situs tersebut selama konflik.