DENPASAR. PT Jasamarga Bali Tol (JBT) akan menghentikan beroperasinya jalan tol selama berlangsungnya perayaan Nyepi. Tol akan ditutup selama 32 jam, mulai Senin (27/3) pukul 23.00 Wita hingga Rabu (29/3) pukul 07.00 Wita.

“Kepada masyarakat, khususnya pengguna tol, bahwa dalam rangka melestarikan nilai budaya menghargai perayaan Nyepi, maka jalan tol Bali akan ditutup sementara secara keseluruhan,” kata Direktur Utama JBT Tito Karim di Denpasar, Kamis (23/3).

Penutupan ini dilakukan berdasarkan surat edaran Gubernur Bali nomor 003.1/7600/BKD tertanggal 5 Desember 2015 tentang Hari Libur nasional, cuti bersama dan dispensasi hari raya Suci Hindu di Bali.

Menurut Tito, pengumuman mengenai penutupan tol perlu dilakukan. Pengalaman pada tahun-tahun sebelumnya, lanjut dia, masih ada warga yang coba melewati jalan tol pada jam-jam malam menjelang Nyepi.

Begitu pula sehari setelah Nyepi, terjadi penumpukan kendaraan di pintu masuk tol.

Atas penutupan ini, Tito mengaku tidak mengalami kerugian. Hanya saja ada kehilangan pendapatan dari rata-rata 50.000 kendaraan selama 32 jam setiap hari Senin dan Selasa.

“Potensi pendapatan yang tidak kita dapat ya sekitar Rp 400 juta,” ucap Tito. (Robisnon Gamar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia