Sabic perluas bantuan kemanusiaan ke lebih dari 250.000 rumah tangga



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sabic, global leader di bidang bahan kimia, mendukung masyarakat dan pekerja garda terdepan di Asia Pasifik. Selama masa pandemi COVID-19, Sabic telah melakukan berbagai program bantuan, baik dalam bentuk uang, distribusi bantuan makanan, hingga alat pelindung diri kepada masyarakat dan pekerja garda depan.

Angka kasus Covid-19 yang terus meningkat di Indonesia, berdampak buruk pada kelompok masyarakat berpenghasilan rendah yang sangat rentan tertular virus. 

Untuk membantu mengatasi masalah ini, Sabic bekerja sama dengan Palang Merah di Indonesia, menyumbangkan dan mendistribusikan peralatan kebersihan pribadi yang mencakup sabun dan sanitizer kepada lebih dari 250.000 keluarga berpenghasilan rendah di Jakarta, Bekasi, dan Bogor, serta mendesinfeksi rumah-rumah yang membutuhkan di Jakarta. Secara total, Sabic menyumbang lebih dari Rp 869 juta atau senilai US$ 60.000.


Sejak bulan Agustus, selama pandemic, setiap bulan Sabic bekerja sama dengan para pelanggan di Indonesia, mengirimkan bahan baku guna mendukung produksi 5 juta tes kit Covid-19.

Diseluruh Asia Pasifik, Sabic telah menyumbang lebih dari US$ 582.000 dan berfokus pada penyediaan peralatan medis dan makanan. Donasi tersebut merupakan donasi gabungan dari Sabic dan karyawannya melalui program corporate matching campaign yang dilaksanakan secara global. Kampanye ini telah menggerakkan karyawan di Asia Pasifik untuk memberikan donasi untuk Covid-19, sehingga secara total donasi yang terkumpul menjadi dua kali lipat dari donasi awal perusahaan.

Baca Juga: Saudi Aramco dapat restu akuisisi SABIC dari Uni Eropa

Janardhanan Ramanujalu, Vice President & Regional Head, Sabic South Asia & ANZ mengatakan, Sabic, sama seperti yang lainnya, juga merasakan situasi yang belum pernah terjadi seperti sekarang ini. 

"Seiring  dengan mulai dilakukannya tatanan kebiasaan baru, kami tetap berkomitmen untuk mendukung masyarakat, pelanggan, karyawan, dan pemangku kepentingan di seluruh wilayah dimana kami beroperasi," jelasnya dalam keterangan resmi Kamis (1/10). 

Janardhanan menjelaskan bahan baku dari Sabic telah digunakan diberbagai produksi alat pelindung diri, masker, tes kit Covid-19, ventilator dan sekat pelindung yang sedang dibutuhkan diseluruh kawasan. Baik itu melalui bahan baku, upaya kolaboratif atau inisiatif program. 

"Kami berusaha keras untuk memanfaatkan kemampuan dan sumber daya kami untuk memberi dukungan kepada masyarakat yang membutuhkan selama masa-masa sulit ini,” tutup Janardhanan.

Selanjutnya: Kabar kesehatan Donald Trump angkat harga minyak lebih 2%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .