JAKARTA. Dua saham kembali masuk daftar suspensi perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI). Saham emiten sektor transportasi dan sektor jasa kembali dilarang melakukan perdagangan sejak Kamis (13/7) kemarin.

Menurut informasi yang didapat dari situs resmi BEI, saham perusahaan transportasi PT Steady Safe Tbk (SAFE) dan PT Marga Abhinaya Abadi Tbk (MABA) kembali masuk daftar penghentian perdagangan sementara di pasar reguler dan pasar tunai. Adanya aktivitas perdagangan yang tidak wajar membuat kedua saham ini kembali masuk daftar saham yang disuspensi BEI.

"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham SAFE dan MABA, Bursa memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham SAFE dan MABA," tulis otoritas bursa pada Kamis (13/7) lalu.

Menurut pantauan KONTAN, harga saham SAFE melonjak dari level Rp 310 ke level Rp 424 dalam waktu satu hari. Bursa pun memutuskan untuk menghentikan perdagangan saham ini per Jumat (14/7).

Sementara saham MABA mengalami lonjakan drastis dalam satu hari dari level Rp 785 ke level Rp 975 pada 12 Juli lalu, sehingga perdagangan saham ini pun dihentikan pada Kamis, 13 Juli 2017.

Masuknya kedua saham ini ke dalam daftar saham yang disuspensi bukanlah untuk pertama kalinya. Sebelumnya, saham SAFE sudah delapan kali masuk daftar suspensi BEI sejak 2007 lalu. Sedangkan saham MABA yang baru melantai di bursa akhir Juni 2017 lalu sudah dua kali masuk daftar penghentian perdagagan sementara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati