JAKARTA Bank Sahabat Sampoerna menargetkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 40% tahun ini. Agar target tersebut tercapai, Bank milik Grup Sampoerna ini berupaya membuka empat kantor cabang baru untuk memperluas jangkauan penghimpunan dana masyarakat. Menurut Ali Rukmijah, Direktur Utama Bank Sahabat Sampoerna, pertumbuhan DPK tahun ini ditargetkan mencapai 30% - 40% dibanding tahun lalu. Target ini selaras dengan target pertumbuhan kredit tahun ini. “Kami upayakan target pertumbuhan DPK dan kredit di tahun yang sama selalu selaras agar likuiditas kita tetap terjaga meskipun kredit tetap tumbuh,” kata Ali saat dihubungi KONTAN, Selasa (23/9). Agar target tersebut tercapai Bank Sahabat Sampoerna berupaya menambah empat kantor cabang baru di kawasan Indonesia Timur. Tujuannya adalah memperluas akses untuk semakin banyak menghimpun dana masyarakat di berbagai wilayah Indonesia. Penambahan kantor cabang baru tersebut direncanakan bisa terealisasi pada semester II tahun ini.
Sahabat Sampoerna akan buka 4 cabang baru di Timur
JAKARTA Bank Sahabat Sampoerna menargetkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 40% tahun ini. Agar target tersebut tercapai, Bank milik Grup Sampoerna ini berupaya membuka empat kantor cabang baru untuk memperluas jangkauan penghimpunan dana masyarakat. Menurut Ali Rukmijah, Direktur Utama Bank Sahabat Sampoerna, pertumbuhan DPK tahun ini ditargetkan mencapai 30% - 40% dibanding tahun lalu. Target ini selaras dengan target pertumbuhan kredit tahun ini. “Kami upayakan target pertumbuhan DPK dan kredit di tahun yang sama selalu selaras agar likuiditas kita tetap terjaga meskipun kredit tetap tumbuh,” kata Ali saat dihubungi KONTAN, Selasa (23/9). Agar target tersebut tercapai Bank Sahabat Sampoerna berupaya menambah empat kantor cabang baru di kawasan Indonesia Timur. Tujuannya adalah memperluas akses untuk semakin banyak menghimpun dana masyarakat di berbagai wilayah Indonesia. Penambahan kantor cabang baru tersebut direncanakan bisa terealisasi pada semester II tahun ini.