KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) masuk ke dalam sejumlah indeks environmental, social and corporate governance (ESG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Tercatat, saham ANTM masuk menjadi bagian Indeks SRI-KEHATI, ESG Sector Leaders IDX KEHATI dan Indeks ESG Quality 45 IDX KEHATI di BEI untuk periode perdagangan Desember 2022 sampai dengan Maret 2023. Indeks SRI-KEHATI merupakan indeks kelompok saham yang dinilai memiliki kinerja yang baik dalam mendorong usaha-usaha berkelanjutan, serta memiliki kesadaran terhadap lingkungan hidup, sosial, dan tata kelola perusahaan yang baik atau disebut sustainable and responsible investment (SRI).
Indeks ESG Sector Leaders IDX KEHATI merupakan Indeks yang berisikan kelompok saham dengan hasil penilaian kinerja ESG di atas rata-rata sektornya serta memiliki likuiditas yang baik. Sedangkan Indeks ESG Quality 45 IDX KEHATI merupakan indeks yang berisikan 45 saham terbaik dari hasil penilaian kinerja ESG dan kualitas keuangan perusahaan serta memiliki likuiditas yang baik.
Baca Juga: Membandingkan Kinerja Emiten Tambang: ANTM, PTBA dan TINS, dan Rekomendasi Analis Ketiga Indeks tersebut dikelola BEI bekerja sama dengan Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (Yayasan KEHATI). Syarif Faisal Alkadrie, Corporate Secretary Aneka Tambang mengatakan, masuknya saham ANTM pada Indeks SRI-KEHATI, ESG Sector Leaders IDX KEHATI dan Indeks ESG Quality 45 IDX KEHATI mencerminkan apresiasi positif para pemegang saham terhadap kinerja lingkungan, sosial, dan tata kelola yang telah dijalankan ANTM secara berkelanjutan. Saat ini, saham ANTM juga menjadi bagian dari Indeks IDX LQ45 Low Carbon Leaders di Bursa Efek Indonesia (BEI) serta tetap menjadi bagian Indeks MSCI Global Standard dari Indonesia. MSCI adalah indeks yang diterbitkan oleh Morgan Stanley Capital International. Dalam aspek pengelolaan lingkungan, ANTM berkomitmen menjalankan penggunaan energi baru terbarukan di beberapa elemen operasional, serta melakukan upaya dekarbonisasi dengan menggunakan bahan bakar ramah lingkungan dalam menjalankan kegiatan operasi dan produksi. “ANTM juga telah menyusun roadmap dekarbonisasi, sejalan dengan komitmen ANTM sebagai anggota MIND ID untuk menjalankan operasional yang berkelanjutan. Inisiasi tersebut sejalan dengan target Pemerintah Indonesia dalam upaya penanggulangan perubahan iklim yaitu Net Zero Emission 2060,”kata Syarif dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia, Jumat (23/12).
Baca Juga: Analis Pilarmas Investindo Prediksi Harga Saham ANTM Bisa Tembus ke Rp 2.430 Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Khomarul Hidayat