NEW YORK. Pasar saham di Amerika kembali amblas, setelah indeks Standard & Poor's 500 sempat naik mencapai rekor tertingginya. Naik turunnya pasar saham Amerika ini lebih banyak terjadi karena para investor khawatir dengan pembicaraan restrukturisasi bank Cyprus, karena gagalnya penyelamatan Cyprus bisa berakibat kerugian di beberapa negara Eropa lainnya. Indeks S&P 500 ditutup turun 0,3% untuk men jadi 1.551,69 setelah sempat naik 0,5% sebelumnya. Sementara Dow Jones Industrial Average turun 0,4% menjadi 14.447,75. Dari sebanyak 5,9 miliar saham yang diperdagangkan di Amerika Senin (25/3), sebanyak 6,1%-nya berada di harga terendah dalam 3 bulan terakhir. “Kami dalam kondisi di mana Amerika Utara dan Eropa sedang menghadapi masalah pengambilan keputusan serius yang harus diambil,” tutur Ron Florance Managing Director of Investment Stragey di Wells Fargo Private Bank. “Pada waktu keputusan salah diambil, maka buruk akan benar-benar buruk dan diskusi minggu lalu akan menjadi keputusan yang buruk. Sebenarnya masalahnya sudah terselesaikan, tapi ini akan tetap membuat orang-orang berada di situasi berbahaya,” tambahnya.
Saham AS kembali turun karena Cyprus tambah redup
NEW YORK. Pasar saham di Amerika kembali amblas, setelah indeks Standard & Poor's 500 sempat naik mencapai rekor tertingginya. Naik turunnya pasar saham Amerika ini lebih banyak terjadi karena para investor khawatir dengan pembicaraan restrukturisasi bank Cyprus, karena gagalnya penyelamatan Cyprus bisa berakibat kerugian di beberapa negara Eropa lainnya. Indeks S&P 500 ditutup turun 0,3% untuk men jadi 1.551,69 setelah sempat naik 0,5% sebelumnya. Sementara Dow Jones Industrial Average turun 0,4% menjadi 14.447,75. Dari sebanyak 5,9 miliar saham yang diperdagangkan di Amerika Senin (25/3), sebanyak 6,1%-nya berada di harga terendah dalam 3 bulan terakhir. “Kami dalam kondisi di mana Amerika Utara dan Eropa sedang menghadapi masalah pengambilan keputusan serius yang harus diambil,” tutur Ron Florance Managing Director of Investment Stragey di Wells Fargo Private Bank. “Pada waktu keputusan salah diambil, maka buruk akan benar-benar buruk dan diskusi minggu lalu akan menjadi keputusan yang buruk. Sebenarnya masalahnya sudah terselesaikan, tapi ini akan tetap membuat orang-orang berada di situasi berbahaya,” tambahnya.