KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Batas maksimal suspensi saham PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) semakin dekat. Pada 27 Mei 2021 mendatang, suspensi BTEL akan genap berusia 24 bulan sehingga berpotensi terkena penghapusan pencatatan (delisting). Direktur Penilaian Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna mengatakan, BEI saat ini sedang melakukan evaluasi lebih lanjut terkait kesesuaian laporan keuangan Bakrie Telecom dengan standard pelaporan yang berlaku. Sebagaimana diketahui, pada tanggal 17 Januari 2021, Bakrie Telecom memublikasikan Laporan Keuangan periode 30 September 2020 (audited) yang mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian.
Saham Bakrie Telecom (BTEL) berpotensi delisting, suspensi belum bisa dicabut?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Batas maksimal suspensi saham PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) semakin dekat. Pada 27 Mei 2021 mendatang, suspensi BTEL akan genap berusia 24 bulan sehingga berpotensi terkena penghapusan pencatatan (delisting). Direktur Penilaian Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna mengatakan, BEI saat ini sedang melakukan evaluasi lebih lanjut terkait kesesuaian laporan keuangan Bakrie Telecom dengan standard pelaporan yang berlaku. Sebagaimana diketahui, pada tanggal 17 Januari 2021, Bakrie Telecom memublikasikan Laporan Keuangan periode 30 September 2020 (audited) yang mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian.