KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Laju penguatan saham PT Barito Renewables Energy Tbk (
BREN) masih belum terbendung. Baru perdagangan awal Senin (16/10), saham emiten yang bergerak di sektor energi baru terbarukan (EBT) ini sudah menguat 25% alias mengalami
auto rejection atas (ARA). Saham BREN saat ini berada di level Rp 2.950. Saat ini saham BREN diperdagangkan dengan
price to earnings (PE) ratio 244,82 kali dengan
price to book value (PBV) ratio 118,70 kali. Adapun nilai kapitalisasi pasar alias
market caps BREN saat ini mencapai Rp 394,67 triliun.
Baca Juga: Saham Prajogo Pangestu Moncer, Sederet Konglomerat ini Raup Cuan dari Bursa Saham Rangkaian ARA berjilid-jilid ini membuat saham BREN sudah menguat 278,20% sejak melakukan IPO. Asal tahu, ini merupakan ARA keenam saham BREN secara berturut-turut sejak perdagangan Senin (9/10), dimana saham BREN pertama kali diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia.
Pada perdagangan Senin (9/10), harga BREN langsung melejit 25% dari harga perdana ke level harga Rp 975 per saham. Adapun, BREN mematok harga IPO sebesar Rp 780 per saham dalam masa penawaran umum yang berlangsung pada 3 Oktober - 5 Oktober 2023. Kemudian pada perdagangan Selasa (10/10), saham anak usaha PT Barito Pacific Tbk (
BRPT) ini menguat 24,62% ke level Rp 1.215 per saham.
Baca Juga: ARA Terus, Barito Renewable (BREN) Jadi Saham dengan Market Caps Terbesar ke-7 Esoknya, yakni Rabu (11/10), saham BREN Kembali mengalami ARA, dimana saham BREN menguat 24,69% ke level Rp 1.515 per saham. Lalu pada Kamis (12/10), saham BREN Kembali ARA dengan menguat 24,75% ke leve; Rp 1.890 per saham. Jumat (13/10), saham BREN menguat 24,87% alias kembali mengalami auto rejection atas (ARA) pada perdagangan Jumat (13/10) ke level Rp 2.360. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli