KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Empat saham perbankan besar atau big banks — BBCA, BMRI, BBRI, dan BBNI — kompak melemah pada penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (22/10) hingga pukul 16.00 WIB.

Koreksi ini mencerminkan adanya tekanan jual di sektor perbankan yang selama ini menjadi penopang utama indeks.

BBCA Catat Penurunan Terdalam

Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi yang paling tertekan. Hingga penutupan, harga BBCA turun 3,24% ke posisi Rp 8.200 per saham dari penutupan sebelumnya.

Tugu Insurance Raih Dua Penghargaan Bergengsi di Top GRC Awards 2025

Baca Juga: IHSG Melemah 1,04% ke 8.152 pada Rabu (22/10/2025), ADMR, BBTN, MDKA Top Losers LQ45

Sepanjang sesi perdagangan, saham BBCA sempat bergerak di rentang Rp 8.200 – Rp 8.700, menunjukkan tekanan jual yang cukup kuat setelah sempat menyentuh level tertingginya di pagi hari.

BMRI Turun Tipis, Jadi yang Paling Tahan Tekanan

Sementara itu, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mencatat penurunan paling ringan di antara empat big banks. Saham BMRI ditutup di level Rp 4.330 per saham, melemah 0,46% dibanding penutupan Selasa (21/10).

Sepanjang sesi perdagangan, BMRI sempat naik hingga Rp 4.460, namun tak mampu bertahan di level tersebut menjelang penutupan.

Baca Juga: Rupiah Jisdor Melemah 0,17% ke Rp 16.617 per Dolar AS pada Rabu (22/10/2025)

BBRI dan BBNI Ikut Melemah

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) juga terkoreksi 1,60% ke level Rp 3.700 per saham, sejalan dengan tekanan jual di sektor keuangan.

Sedangkan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) turun 0,49% ke harga Rp 4.030 per saham, setelah bergerak fluktuatif sepanjang perdagangan.

Ringkasan Pergerakan Saham Big Banks (22 Oktober 2025, Pukul 16.00 WIB):

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News