JAKARTA. Saham PT Primarindo Asia Infrastructure Tbk (BIMA) masuk radar otoritas bursa. Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan saham INAF dalam kategori Unusual Market Activity (UMA) per Kamis (10/2). Kepala Divisi Pengawas Transaksi BEI Irvan Susandy mengatakan, penetapan UMA tersebut lantaran harga saham BIMA meningkat di luar kebiasaan. "Sehubungan dengan adanya aktivitas di luar kebiasaan tersebut, bursa saat ini sedang mengamati pola transaksi saham BIMA," katanya dalam Keterbukaan BEI. Irvan menghimbau investor memperhatikan jawaban BIMA atas permintaan konfirmasi bursa. Informasi terakhir yang disampaikan perseroan adalah laporan bulanan registrasi pemegang efek pada 8 Januari lalu.
Saham BIMA masuk radar bursa
JAKARTA. Saham PT Primarindo Asia Infrastructure Tbk (BIMA) masuk radar otoritas bursa. Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan saham INAF dalam kategori Unusual Market Activity (UMA) per Kamis (10/2). Kepala Divisi Pengawas Transaksi BEI Irvan Susandy mengatakan, penetapan UMA tersebut lantaran harga saham BIMA meningkat di luar kebiasaan. "Sehubungan dengan adanya aktivitas di luar kebiasaan tersebut, bursa saat ini sedang mengamati pola transaksi saham BIMA," katanya dalam Keterbukaan BEI. Irvan menghimbau investor memperhatikan jawaban BIMA atas permintaan konfirmasi bursa. Informasi terakhir yang disampaikan perseroan adalah laporan bulanan registrasi pemegang efek pada 8 Januari lalu.