Saham Bintang Mitra Semestaraya (BMSR) bisa diperdagangkan lagi hari ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka kembali perdagangan saham PT Bintang Mitra Semestaraya Tbk (BMSR) pada perdagangan hari ini setelah suspensi sehari untuk cooling down. Kemarin, saham BMSR kena suspend karena terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan.

"Suspensi atas perdagangan saham BMSR di pasar reguler dan pasar tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 13 November 2019," ungkap BEI dalam pengumuman bursa, Selasa (12/11).

Baca Juga: Melonjak 228% dalam empat hari, saham Bintang Mitra Semestaraya (BMSR) kena suspend


Harga saham BMSR menguat 34,43% ke Rp 246 per saham pada Senin lalu. Ini adalah harga tertinggi saham BMSR sejak 5 Februari 2016. Harga saham perusahaan yang memiliki kegiatan utama perdagangan bahan-bahan kimia dan bahan bakar padat, cair, dan gas ini terus melejit sejak Rabu lalu dengan volume transaksi yang juga melonjak signifikan.

Dalam empat hari perdagangan, harga saham BMSR terbang 228% dari harga Selasa pekan lalu yang hanya Rp 75 per saham. Dalam empat hari terakhir, volume perdagangan saham BMSR pun mencapai jutaan saham, jauh lebih tinggi daripada puluhan ribu hingga ratusan ribu saham pada perdagangan sebelumnya.

Keterbukaan informasi terakhir saham BMSR adalah laporan bulanan registrasi pemegang efek yang tidak menunjukkan perubahan pemegang saham.

Baca Juga: Bintang Mitra Semestaraya catatkan laba Rp 1,71 miliar di kuartal I-2018

Menurut laporan keuangan BMSR yang dirilis 30 Oktober lalu, Bintang Mitra Semestaraya telah mengantongi izin usaha produksi operasi khusus pengangkutan dan penjualan batubara dari BKPM pada Januari 2019. Dengan izin usaha tersebut, BMSR berhak melakukan penjualan komoditas tambang batubara serta membangun dan/atau memanfaatkan fasilitas prasarana pengangkutan dan penjualan sesuai dengan ketentuan.

Pada periode Januari-September, BMSR pun telah mengantongi pendapatan dari penjualan batubara senilai Rp 20,51 miliar. 

Pada sembilan bulan pertama tahun ini, BMSR mengantongi pendapatan Rp 2,22 triliun, turun 7,88% ketimbang pendapatan periode yang sama tahun lalu. Laba bersih BMSR turun 9,79% secara tahunan menjadi Rp 3,5 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati