KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kinerja saham PT Bundamedik Tbk (BMHS) masih merah. Melansir RTI, harga saham BMHS turun 9,2% secara year to date (YtD). Saham BMHS juga tercatat turun 0,67% dalam sebulan dan 8,64% dalam tiga bulan terakhir. Presiden Direktur BMHS Agus Heru Darjono mengatakan, harga saham merupakan feedback yang bagus untuk manajemen. Agus menuturkan, BMHS memiliki rencana penambahan fasilitas dan ekspansi rumah sakit. Meskipun belum menyebutkan BMHS kapan dan di mana akan membuka rumah sakit baru, tetapi Bundamedik mengincar kota-kota yang belum ada cabang. Per 30 Juni 2024, BMHS telah menjadi ekosistem layanan kesehatan terintegrasi yang menaungi 10 jaringan rumah sakit, 12 klinik IVF, 25 laboratorium dan 126 jaringan klinik fertilitas Indonesia.
Saham BMHS Masih Turun 9,2% YtD, Ini Tanggapan Manajamen
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kinerja saham PT Bundamedik Tbk (BMHS) masih merah. Melansir RTI, harga saham BMHS turun 9,2% secara year to date (YtD). Saham BMHS juga tercatat turun 0,67% dalam sebulan dan 8,64% dalam tiga bulan terakhir. Presiden Direktur BMHS Agus Heru Darjono mengatakan, harga saham merupakan feedback yang bagus untuk manajemen. Agus menuturkan, BMHS memiliki rencana penambahan fasilitas dan ekspansi rumah sakit. Meskipun belum menyebutkan BMHS kapan dan di mana akan membuka rumah sakit baru, tetapi Bundamedik mengincar kota-kota yang belum ada cabang. Per 30 Juni 2024, BMHS telah menjadi ekosistem layanan kesehatan terintegrasi yang menaungi 10 jaringan rumah sakit, 12 klinik IVF, 25 laboratorium dan 126 jaringan klinik fertilitas Indonesia.