JAKARTA. Rumor PT Cahaya Kalbar Tbk (CEKA) bakal menerbitkan saham baru alias rights issue terbantahkan. Dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (11/1), manajemen CEKA menyatakan tidak akan menggelar rights issue. Jinnawati, Direktur Cahaya Kalbar menuturkan, perusahaan tidak punya rencana aksi korporasi untuk meraup dana dari hasil penerbitan saham baru. "Tidak ada rencana untuk melakukan tindakan korporasi yang berakibat terhadap pencatatan saham di Bursa," tulis dia pada keterbukaan informasi Jumat (11/1). Rumor rights issue ini muncul seiring lonjakan harga saham CEKA yang terjadi pada 2 Januari-4 Januari 2013. Pada pembukaan perdagangan bursa awal tahun, CEKA masih bertengger di level Rp 1.650 per saham.
Saham CEKA kembali stagnan
JAKARTA. Rumor PT Cahaya Kalbar Tbk (CEKA) bakal menerbitkan saham baru alias rights issue terbantahkan. Dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (11/1), manajemen CEKA menyatakan tidak akan menggelar rights issue. Jinnawati, Direktur Cahaya Kalbar menuturkan, perusahaan tidak punya rencana aksi korporasi untuk meraup dana dari hasil penerbitan saham baru. "Tidak ada rencana untuk melakukan tindakan korporasi yang berakibat terhadap pencatatan saham di Bursa," tulis dia pada keterbukaan informasi Jumat (11/1). Rumor rights issue ini muncul seiring lonjakan harga saham CEKA yang terjadi pada 2 Januari-4 Januari 2013. Pada pembukaan perdagangan bursa awal tahun, CEKA masih bertengger di level Rp 1.650 per saham.