Saham dan dollar melaju, kilau emas redup



NEW YORK. Harga emas dunia mencatatkan penurunan pada transaksi perdagangan kemarin (22/11). Data CNBC menunjukkan, pada pukul 15.00 waktu New York, harga emas di pasar spot turun 0,24% menjadi US$ 1.210,72 per troy ounce. Pada sesi sebelumnya, harga emas sempat naik 0,4%.

Sementara, harga kontrak emas untuk pengantaran Desember berada di posisi US$ 1.211,90 per troy ounce.

Penurunan harga emas terjadi seiring melajunya indeks acuan Amerika ke rekor tertinggi. Market berekspektasi, pertumbuhan ekonomi AS akan semakin tinggi dan anggaran belanja pemerintah AS akan terus bertambah di bawah pemerintahan Donald Trump.


Kemenangan Trump pada 8 November sempat menyebabkan hengkangnya arus dana ke aset-aset aman, seperti emas. Namun, tren ini berbalik karena dollar dan yield obligasi AS melonjak.

"kami melihat reli terjadi karena short covering dibanding perubahan fundamental," jelas ING's head of commodities strategy Hamza Khan. Dia menambahkan, kenaikan pasar saham dan dollar merupakan pertanda tekanan atas emas dalam jangka menengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie