KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Elnusa Tbk (ELSA) dinilai memiliki prospek yang cerah di sisa tahun ini. Selain diuntungkan oleh fluktuasi harga minyak dunia, ELSA juga dapat meraih manfaat atas ekspansi bisnisnya sejauh ini. Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji menyampaikan, ELSA mendapat angin segar dari kenaikan harga minyak dunia. Terlebih lagi, produksi dan permintaan terhadap minyak secara global masih terus tumbuh kendati ada gejolak geopolitik yang melibatkan negara-negara penghasil minyak terbesar di dunia. “Praktis, risiko kinerja ELSA saat ini lebih terkait dengan tercapai atau tidaknya target penyelesaian kontrak,” kata Nafan, Senin (17/6). Sekadar informasi, harga minyak dunia jenis West Texas Intermediate (WTI) kontrak pengiriman Juli 2019 di New York Mercantile Exchange naik 15,01% (ytd) hingga hari ini (17/6) ke level US$ 52,23 per barel. Di periode April hingga Mei lalu harga minyak dunia bahkan sempat melonjak di kisaran US$ 60 per barel.
Saham Elnusa (ELSA) direkomendasikan beli, ini alasannya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Elnusa Tbk (ELSA) dinilai memiliki prospek yang cerah di sisa tahun ini. Selain diuntungkan oleh fluktuasi harga minyak dunia, ELSA juga dapat meraih manfaat atas ekspansi bisnisnya sejauh ini. Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji menyampaikan, ELSA mendapat angin segar dari kenaikan harga minyak dunia. Terlebih lagi, produksi dan permintaan terhadap minyak secara global masih terus tumbuh kendati ada gejolak geopolitik yang melibatkan negara-negara penghasil minyak terbesar di dunia. “Praktis, risiko kinerja ELSA saat ini lebih terkait dengan tercapai atau tidaknya target penyelesaian kontrak,” kata Nafan, Senin (17/6). Sekadar informasi, harga minyak dunia jenis West Texas Intermediate (WTI) kontrak pengiriman Juli 2019 di New York Mercantile Exchange naik 15,01% (ytd) hingga hari ini (17/6) ke level US$ 52,23 per barel. Di periode April hingga Mei lalu harga minyak dunia bahkan sempat melonjak di kisaran US$ 60 per barel.