Saham GOTO, SIDO, dan ASII Masuk Top Gainers LQ45 saat IHSG Turun pada Selasa (18/3)

Saham GOTO, SIDO, dan ASII Masuk Top Gainers LQ45 saat IHSG Turun pada Selasa (18/3)


KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Simak harga saham GOTO, SIDO, dan ASII saat IHSG melemah 3,84% ke 6.223 hari Selasa (18/3). Ketiga emiten masuk daftar Top Gainers LQ45 saat pasar sempat dibekukan oleh BEI hari ini.

Saham PT Astra International Tbk (ASII) mengakhiri perdagangan dengan kenaikan. Saat pasar tutup, harga saham ASII tercatat di Rp 4.650 per saham.

Dibandingkan dengan penutupan pada Senin (17/3), saham ASII mengalami kenaikan sebesar 0,65% dari harga sebelumnya Rp 4.620. Saham ini dibuka lebih tinggi dari penutupan sehari sebelumnya, yakni di Rp 4.630 per saham.


Baca Juga: Anjlok 5% Lebih, IHSG Kena Trading Halt! Apa Itu Trading Halt yang Diterapkan BEI?

Sepanjang sesi perdagangan, ASII mencapai harga tertinggi Rp 4.650 dan menyentuh harga terendah Rp 4.460, dengan kenaikan Rp 30 per saham dalam sehari.

Secara mingguan, jika dibandingkan dengan harga 7 hari lalu (11 Maret 2025), saham ASII mengalami penurunan sebesar -3,13% dari Rp 4.800.

Sementara itu, dalam kurun waktu setahun terakhir, harga saham ini telah turun -9,71% dari Rp 5.150 pada 18 Maret 2024.

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham ASII mencapai Rp 304,10 miliar, dengan volume perdagangan sebesar 665.816 lot.

Baca Juga: IHSG Melorot 3,84% ke 6.223 pada Selasa (18/3), BRPT, MAPI, AMRT Jadi Top Losers LQ45

GOTO Tembus Kenaikan 5%

Kemudian, ada saham GOTO (PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk) mengakhiri sesi perdagangan dengan kenaikan. Saat bursa ditutup, harga saham GOTO tercatat di Rp 83 per saham.

Dibandingkan dengan penutupan Senin (17/3), saham GOTO mengalami kenaikan 5,06% dari sebelumnya Rp 79. Saham ini dibuka lebih tinggi dari penutupan sebelumnya, yakni di Rp 80 per saham.

Sepanjang perdagangan, saham GOTO sempat menyentuh harga tertinggi Rp 84 dan harga terendah Rp 76, dengan kenaikan Rp 4 per saham dalam sehari.

Baca Juga: Bursa Saham Indonesia Tertekan, Banggar DPR Minta KSSK Bertindak

Dalam satu minggu terakhir, jika dibandingkan dengan harga 7 hari lalu (11 Maret 2025), saham GOTO telah naik 3,75% dari Rp 80.

Sementara itu, dalam kurun waktu setahun terakhir, saham ini telah meningkat 13,70% dari Rp 73 pada 18 Maret 2024.

BEI mencatat total nilai transaksi saham GOTO mencapai Rp 437,00 miliar, dengan volume perdagangan sebesar 54.537.843 lot.

Baca Juga: Istana Bantah Sri Mulyani Mundur, IHSG Mulai Bergerak Menanjak

SIDO Naik Hampir 1%

Terakhir, ada saham PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) mencatat kenaikan pada akhir sesi perdagangan. Ketika bursa ditutup, harga saham SIDO berada di Rp 545 per saham.

Dari penutupan pada Senin (17/3), saham SIDO mengalami kenaikan sebesar 0,93% dari harga sebelumnya Rp 540. Saham ini dibuka lebih tinggi dibandingkan penutupan sehari sebelumnya, yakni di Rp 550 per saham.

Sepanjang perdagangan, saham SIDO sempat mencapai harga tertinggi Rp 550 dan menyentuh harga terendah Rp 515, dengan kenaikan Rp 5 per saham dalam sehari.

Baca Juga: IHSG Anjlok, Realisasi APBN Jeblok, Isu Mega Korupsi Dinilai Jadi Penyebab

Dalam satu minggu terakhir, jika dibandingkan dengan harga 7 hari lalu (11 Maret 2025), saham SIDO mengalami penurunan -2,68% dari Rp 560.

Sementara itu, dalam setahun terakhir, harga saham ini telah turun -9,17% dari Rp 600 pada 18 Maret 2024.

Pihak BEI mencatat total nilai transaksi saham SIDO mencapai Rp 26,90 miliar, dengan volume perdagangan sebanyak 501.262 lot.

Tonton: Bourbon Amerika Mungkin Keliru

Selanjutnya: Bos BEI Ungkap Sentimen Penyebab IHSG Ambles pada Perdagangan Selasa (18/3)

Menarik Dibaca: Lagi, Harga Emas Mengukir Rekor All Time High, Bertengger di Atas US$ 3.000

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News