KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) melejit dalam beberapa hari ini. Harga saham INTP bahkan terus menguat selama 7 hari berturut.

Selasa (20/10), harga saham INTP naik lagi 0,84% ke level Rp 12.000 per saham. Selama satu pekan terakhir, harga saham INTP sudah naik 4,35%.

Sementara dalam sebulan, saham INTP melejit 14,01%. Namun sejak awal tahun, saham INTP masih terkoreksi 36,93%.

Begitu pula selama setahun, harga saham INTP masih minus 35,83%.

Baca Juga: Saham LQ45: IHSG terpeleset, INTP melesat 7 hari, JSMR loyo 5 hari, TLKM turun 4 hari

Mengutip data RTI, price to earning ratio (PER) saham INTP saat ini sebesar 47,06 kali. Sementara, price to book value (PBV) 1,88 kali.

Kenaikan harga saham selama 7 hari berturut membuat kapitalisasi pasar emiten semen ini membesar. Hingga Selasa (20/10), nilai market cap INTP tercatat sebanyak Rp 44,17 triliun.

Di semester I 2020 lalu, laba bersih INTP turun 26,5% dari Rp 640,03 miliar menjadi Rp 479,03 miliar.

Penurunan laba bersih INTP, terjadi setelah pendapatan emiten produsen semen merk Tiga Roda ini juga menurun. Tercatat, INTP membukukan pendapatan senilai Rp 6,17 triliun di semester I 2020, turun 11,5% dari periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 6,98 triliun.

Selanjutnya: Indocement (INTP) perkuat posisi pasar semen curah di luar Pulau Jawa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat