Saham Konstruksi dan Properti Menguat saat IHSG Masih Lesu



MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih lesu, meski penurunan sudah terbatas. Pada perdagangan Selasa pagi (29/10), indeks turun 0,08% ke 7.628 pada 09:06 WIB. 

Pada pagi ini, sebanyak 214 saham menguat,  berbanding 150 saham yang turun. Sedangkan 199 saham lainnya tak bergerak dari sebelumnya. 

Pagi ini, saham-saham perbankan memerah. Saham BBCA misalnya turun 0,47%. Saham BBNI turun sampai 1,3%. Saham BBRI minus 0,63%. 


Saham properti dan konstruksi cenderung bergerak menguat. Misalnya ASRI naik 1,85% pada pagi ini, bersamaan dengan SMRA yang naik 1,55%. Sekadar mengingatkan, saham SMRA masuk ke daftar LQ45 yang berlaku 1 November mendatang hingga 31 Januari 20245. 

Saham BSDE, APLN, dan CTRA juga bergerak positif pagi ini. 

Saham konstruksi yang naik antara lain ADHI naik 1,41%, PTPP sebesar 0,9%, dan WIKA naik 0,5%. Saham JSMR juga menanjak di atas 1%. 

Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman mengatakan, IHSG memiliki potensi rebound terbatas hari ini setelah koreksi sekitar 2% dalam 3 hari terakhir. 

Support IHSG hari ini diperkirakan di 7.560-7.630. Sedangkan resist 7.700-7.750.

Rekomendasi saham

Beberapa saham menjadi pilihan BNI Sekuritas. Namun, perlu diingat, rekomendasi ini bukan ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Keputusan investasi ada di tangan masing-masing. 

Ide trading hari ini yaitu: BBRI, BREN, HEAL, GOTO, AMMN, dan ADRO. Berikut ulasannya:

1. BBRI  Spec Buy dengan area beli di 4760, cutloss jika break di bawah 4720. Jika tidak break di bawah 4720, potensi naik ke 4810-4870 short term. 

2. BREN  Spec Buy dengan area beli di 6800, cutloss jika break di bawah 6650. Jika tidak break di bawah 6800, potensi naik ke 7050-7300 short term. 

3. HEAL  Spec Buy dengan area beli di 1430, cutloss jika break di bawah 1380. Jika tidak break di bawah 1430, potensi naik ke 1450-1480 short term. 

4. GOTO Spec Buy dengan area beli di 68, cutloss jika break di bawah 66. Jika tidak break di bawah 66, potensi naik ke 70-72 short term. 

5. AMMN  Spec Buy dengan area beli di 9150, cutloss jika break di bawah 9000. Jika tidak break di bawah 9150, potensi naik ke 9300-9400 short term. 

6. ADRO  Spec Buy dengan area beli di 3680, cutloss jika break di bawah 3650. Jika tidak break di bawah 3650, potensi naik ke 3730-3780 short term.

Selanjutnya: Inovasi GOTO Bikin Ekosistem Kerja yang Nyaman untuk Gen Z

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia