Saham Liga Serie A Italia dibidik calon investor baru



KONTAN.CO.ID - ROMA. Bain Capital dilaporkan Bloomberg, Kamis (11/6) telah mengajukan penawaran untuk membeli Liga Serie A Italia. Sumber Bloomberg bilang, Bain siap merogoh kocek € 3 miliar atau setara US$ 3,4 miliar untuk membeli 25% saham Serie A.

Penawaran Bain sendiri lebih tinggi dibandingkan rivalnya, yaitu CVC Capital Partner yang Mei lalu juga menunjukkan ketertarikan untuk mengempit 20% saham senilai € 2 miliar.

Baca Juga: Balas Inggris, Hong Kong: Spekulasi yang mengkhawatirkan dan keliru


Serie A kini dibidik oleh Bain, maupun CVC untuk menguasai sejumlah saham minoritasnya, terutama untuk mengantongi hak siar. Dari catatan Deloitte Sport Business, Serie A sendiri merupakan liga keempat terbesar di Italia yang pada 2018-2019 berhasil membukukan pendapatan 2,5 miliar Euro. 60% dari pendapatan tersebut berasal dari penyiaran.

Saat ini, hak siar Liga Serie A Italia akan kadaluarsa pada 2021. Makanya banyak investor besar yang kini mulai membidik. Sebelumnya diberitakan penawaran CVC dilakukan untuk membeli 10 tahun hak siar Serie A. Jika berhasil, CVC bakal mendirikan perusahaan anyar yang akan mengurus hak siarnya, termasuk yang sebagai distributor kepada stasiun televisi.

Sementara mengutip Reuters, saat ini tiga pemegang hak siar Serie A yaitu Sky Italia, DAZN, serta IMG kini tengah belum membayar hak siar akibat gelaran liga yang tertunda.

Adapun komite liga kini memang tengah mencari pendanaan dari para investor, mengingat selama berbulan-bulan Serie A telah berhenti menggelar pertandingan akibat pandemi. Gelaran laga baru akan kembali dimulai 20 Juni mendatang.

Baca Juga: Beijing desak Twitter menutup akun yang dianggap mengotori China

Selain dari investor, Mei lalu Liga juga dikabarkan tengah berkomunikasi dengan Blackstone untuk mendapatkan pinjaman 100 juta Euro. Pendanaan ini bakal digunakan untuk klub saat pandemi.

Editor: Tendi Mahadi