KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak awal tahun Indeks Kompas 100 mengalami koreksi yang cukup dalam. Berdasar data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks kompas 100 tertekan hingga 13,16% sejauh ini. Penurunan yang dialami indeks Kompas 100 lebih dalam dibandingkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terkoreksi hingga 12,72% secara year to date (ytd). Di tengah indeks yang tertekan, masih ada saham-saham anggota indeks Kompas 100 yang menghijau sejak awal tahun yaitu PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Bintang Oto Global Tbk (BOGA), PT Bank Permata (BNLI) Tbk, dan PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR).
Saham Merdeka Copper Gold (MDKA) menguat paling tinggi, simak saran analis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak awal tahun Indeks Kompas 100 mengalami koreksi yang cukup dalam. Berdasar data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks kompas 100 tertekan hingga 13,16% sejauh ini. Penurunan yang dialami indeks Kompas 100 lebih dalam dibandingkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terkoreksi hingga 12,72% secara year to date (ytd). Di tengah indeks yang tertekan, masih ada saham-saham anggota indeks Kompas 100 yang menghijau sejak awal tahun yaitu PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Bintang Oto Global Tbk (BOGA), PT Bank Permata (BNLI) Tbk, dan PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR).