Saham Mora Telematika (MORA) Terus Melejit Usai EXCL Divestasi Saham



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) menanjak 19,83% ke level Rp 14.050 per saham pada Rabu (10/12/2025). 

Kenaikan harga saham tersebut setelah Bursa Efek Indonesia (BEI) mencabut dari pemantauan khusus. Perubahaan ini mulai efektif pada tanggal 10 Desember 2025.

Kenaikan harga saham emiten berkode saham MORA melengkapi kenaikan harga dalam sepanjang tahun ini yang naik 3.167,44%. Sebelumnya pada 14 November 2025 harga saham MORA disuspensi karena kenaikan harga saham yang tidak wajar. Saham MORA baru dibuka kembali pada 1 Desember 2025.


Baca Juga: BEI Suspensi Saham MORA dan KDTN Mulai Perdagangan Sesi I Senin (17/11)

Sejak 1 Desember 2025 saham MORA terus naik dari Rp 6.675 per saham hingga di posisi saat ini. 

Sebelumnya MORA mendapat cap pemantauan khusus lantaran kriteria 10 dalam ketentuan BEI yakni dikenakan penghentian sementara perdagangan efek selama satu hari bursa yang disebabkan oleh aktivitas perdagangan.

Pada keterbukaan informasi BEI pada 5 Desember 2025, MORA memaparkan jika XLSmart Telecom Sejahtera (EXCL) melepas seluruh sahamnya. "Bersama ini kami menyampaikan terkait perubahan kepemilikan saham sebelumnya perubahan 18,32% atau setara 4,33 miliar menjadi nol persen," papar Henry R Rumopa Sekretaris Perusahaan MORA dalam rilis.  

EXCL dalam keterbukaan terpisah menambahkan jika pihaknya telah menjual seluruh saham di MORA. Transaksi tersebut telah dilakukan pada 4 Desember 2025 di harga Rp 432 per saham. Sehingga total dana yang telah diperoleh EXCL sebesar Rp 1,87 triliun. 

Selanjutnya: Presiden Korsel Dorong Penyelidikan Dugaan Hubungan Ilegal Kelompok Agama dan Politik

Menarik Dibaca: Mengenal Silent Epidemic Kesehatan Intim yang Masih Dianggap Tabu di Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News