Saham perdana Dyandra dipatok Rp 350



JAKARTA. PT Dyandra Media International telah menetapkan harga perdana saham yang akan dilepas ke publik melalui mekanisme penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO). Saham Dyandra yang sebelumnya ditawarkan pada kisaran Rp 315-Rp 415 terbentuk pada level Rp 350 per saham.

Seperti dalam prospektus tambahan yang diterbitkan Dyandra, Kamis (14/3), dengan jumlah saham yang dilepas sebanyak 1,282 miliar atau 30% dari modal ditempatkan dan disetor, maka hasil dana yang didapatkan mencapai Rp 448,7 miliar.

Dyandra juga mengadakan alokasi saham karyawan (employee stock allocation/ESA) sebesar 5% atau setara dengan 64,1 juta lembar saham. Dyandra juga memiliki opsi saham untuk program pemberian opsi pembelian saham kepada manajemen dan karyawan (management and employee stock option program/MESOP) sebanyak 2,5%.


"Program tersebut dilakukan setelah IPO dilaksanakan," tulis prospektus itu.

Sebagai informasi, dana total dana yang didapatkan melalui IPO, sekitar 54% akan digunakan Dyandra untuk pengembangan usaha dalam bentuk peningkatan modal pada entitas anak. Lalu 42% digunakan untuk melunasi utang kepada PT Bank CIMB Niaga, dan sisanya 4% untuk modal kerja sebagai pengembangan sumber daya manusia melalui pelatihan, pendidikan formal, dan informal, pengembangan organisasi, dan supervisi manajemen.

Saham Dyandra akan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 25 Maret 2013. Sebagai pelengkap, dalam aksi ini, Dyandra menunjuk PT Mandiri Sekuritas dan PT OSK Nusadana Securities Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: