KONTAN.CO.ID - TOKYO. Perusahaan Jepang Metaplanet Inc yang dulunya bergerak di bisnis perhotelan dan kini menjadi pembeli besar bitcoin. Sekarang kapitalisasi pasar Metaplanet berhasil melampaui Kioxia Holdings Corp, produsen chip memori. 

Saham Metaplanet melonjak hampir 400% dalam waktu kurang dari dua bulan, didorong oleh euforia kenaikan harga kripto global.

Senin (10/6), kapitalisasi pasar Metaplanet untuk pertama kalinya menembus ¥ 1 triliun sekitar US$ 6,9 miliar. Kenaikan ini membuat Metaplanet melampaui nilai pasar perusahaan chip Screen Holdings Co. dan operator kereta bawah tanah Tokyo Metro Co., salah satu sistem subway terbesar di dunia.

Berobat Tanpa Cemas, Warga Puncak Jaya Puji Pelayanan BPJS Kesehatan di Jayapura

Saham Metaplanet melonjak 26% setelah mengumumkan pembelian Bitcoin senilai ¥ 16,9 miliar. Harga Bitcoin sempat mencapai rekor US$ 111.980 pada 22 Mei lalu. Metaplanet berencana mengumpulkan dana tambahan sekitar US$ 5,4 miliar untuk terus menambah cadangan Bitcoin mereka.

Baca Juga: Tren Bullish Harga Bitcoin (BTC) Tertahan oleh Ketegangan Geopolitik

Metaplanet kini menjadi salah satu dari sejumlah perusahaan publik global yang mengikuti jejak MicroStrategy, perusahaan perangkat lunak yang telah mengakumulasi lebih dari US$ 60 miliar dalam bentuk Bitcoin. Dalam lima tahun terakhir, harga saham Metaplanet melonjak lebih dari 3.000%.

Namun, tidak semua investor yakin reli saham Metaplanet akan bertahan lama. Posisi jual (short selling) atas saham ini kini mencapai sekitar 23% dari jumlah saham bebas beredar (free float) per 12 Juni tertinggi di antara perusahaan-perusahaan berkapitalisasi serupa yang tercatat di bursa Tokyo, menurut data S&P Global.

Metaplanet terdaftar di bagian "Standard" Bursa Efek Tokyo, yang ditujukan untuk perusahaan menengah dengan standar tata kelola dasar. Meski kini menjadi salah satu saham terbesar di bursa, Metaplanet tercatat sebagai perusahaan tanpa liputan analis, menurut data Bloomberg.