JAKARTA. Beberapa saham berikut patut menjadi perhatian di awal transaksi. Beberapa naik signifikan, sebaliknya sejumlah saham juga tergerus. Sektor apa saja? Eriza Bakar, direktur PT Semen Gresik Tbk (SMGR) memprediksi, permintaan semen di pasar domestik pada paruh pertama 2012 bisa tumbuh antara 15%-16%. Semen Gresik merupakan produsen semen terbesar tanah air. Emiten dengan kode saham SMGR ini kemungkinan besar menghabiskan dana hingga Rp 6,96 triliun untuk membangun dua pabrik di Sumatra dan Jawa. Saham SMGR lompat 0,4% ke Rp 11.300. Saham semen lain yang turut kecipratan adalah PT Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) yang merupakan produsen semen terbesar kedua setelah SMGR. INTP naik 1,5% ke Rp 16.950. Sedangkan PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) yang merupakan produsen terbesar ketiga justru bergeming. Saham SMCB tetap di level Rp 2.375.
Saham-saham berikut layak dicermati pergerakannya
JAKARTA. Beberapa saham berikut patut menjadi perhatian di awal transaksi. Beberapa naik signifikan, sebaliknya sejumlah saham juga tergerus. Sektor apa saja? Eriza Bakar, direktur PT Semen Gresik Tbk (SMGR) memprediksi, permintaan semen di pasar domestik pada paruh pertama 2012 bisa tumbuh antara 15%-16%. Semen Gresik merupakan produsen semen terbesar tanah air. Emiten dengan kode saham SMGR ini kemungkinan besar menghabiskan dana hingga Rp 6,96 triliun untuk membangun dua pabrik di Sumatra dan Jawa. Saham SMGR lompat 0,4% ke Rp 11.300. Saham semen lain yang turut kecipratan adalah PT Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) yang merupakan produsen semen terbesar kedua setelah SMGR. INTP naik 1,5% ke Rp 16.950. Sedangkan PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) yang merupakan produsen terbesar ketiga justru bergeming. Saham SMCB tetap di level Rp 2.375.