KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) menguat 1,17% dalam sepekan periode 9-13 September 2024. Pada Jumat (13/9), IHSG ditutup di level 7.812,13. IHSG berkali-kali memperbarui
all time high (ATH) alias level tertinggi baru. Hingga akhir pekan ini,
all time high IHSG berada di 7.833,27. Pergerakan indeks sektoral bervariasi. Sektor teknologi terbang 16,85% dalam sepekan terakhir. Sektor properti dan real estat melonjak 3,12%. Sektor transportasi dan logistik melesat 2,31%. Sektor barang konsumsi primer terangkat 1,25%. Sektor infrastruktur naik 0,46%.
Enam indeks sektoral turun saat IHSG menguat. Sektor perindustrian terjun 1,18% sepekan. Sektor barang konsumsi nonprimer terjun 0,96%. Sektor barang baku turun 0,34%. Sektor keuangan turun 0,06%. Sektor energi melemah 0,05%. Sektor kesehatan melemah tipis 0,02% dalam sepekan.
Baca Juga: Tiga Saham Sektor Teknologi Ini Mendominasi Pergerakan IHSG dan Bursa Sepekan Penguatan IHSG sepekan terutama disokong oleh saham-saham dengan kapitalisasi pasar besar. Simak saham-saham top leaders (penyokong) dan top laggards (pemberat) IHSG sepekan:
Berikut 10 saham top gainers dan top losers IHSG dalam sepekan periode 9-13 September 2024:
Baca Juga: IHSG Pekan Ini Mendaki, Berikut Sentimen Penggeraknya Sektor teknologi yang berkinerja mentereng disokong oleh saham-saham tiga saham yang menyumbang poin terbesar, yakni PT DCI Indonesia Tbk (
DCII), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (
GOTO), dan PT Multipolar Technology Tbk (
MLPT). Dari sisi persentase kenaikan harga, saham MPLT mencatat kenaikan tertinggi, yakni 134,05% dalam sepekan. Saham DCII menyusul dengan kenaikan 42,14% sepekan. Tak cuma mendominasi sektor teknologi, saham DCII dan GOTO masuk ke deretan top leaders alias saham-saham penyokong kenaikan IHSG pekan ini. Sementara saham MLPT merupakan saham dengan persentase kenaikan tertinggi sepekan.
Berikut saham-saham indeks sektor teknologi yang naik
triple dan
double digit sepekan terakhir:
- MLPT 134,05%
- DCII 42,14%
- HDIT 35,29%
- EDGE 34,72
- TFAS 28,45%
- MCAS 26,73%
- GOTO 15,09%
- WIRG 13,75%
Investor asing mencatat
net buy atau beli bersih Rp 20,42 triliun dalam sepekan terakhir. Di perdagangan hari terakhir pekan ini, ada
net buy asing Rp 16,68 triliun pada saham SILO.
Net buy saham SILO ini merupakan penyelesaian tender offer sukarela yang dilakukan oleh Sight Investment Compnay Pte Limited. Setelah penyelesaian, Sight Investment memiliki 55% saham SILO. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Wahyu T.Rahmawati