KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) melanjutkan kenaikan pada perdagangan hari Kamis (5/8). IHSG tercatat menguat 46,38 poin atau 0,75% ke level 6.205,41 pada penutupan perdagangan. Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui RTI, kenaikan IHSG ditopang kenaikan lima dari 11 sektor. Antara lain sektor keuangan 2,67%, sektor transportasi 0,48%, sektor teknologi 0,33% dan sektor properti dan real estate 0,06%. Sedangkan sektor yang turun antara lain sektor barang konsumer non primer 1,40%, sektor infrastruktur 1,23%, sektor kesehatan 1,22% dan sektor energi 1,01%.
Baca Juga: Asing catat net buy Rp 857 miliar, saham-saham ini banyak diburu Total volume transaksi saham di BEI hari Kamis mencapai 29,66 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 18,07 triliun. Ada 233 saham yang naik, 281 saham yang turun dan 143 saham lainnya stagnan. Investor asing mencatat
net buy sebesar Rp 857,46 miliar di seluruh pasar. Namun kenaikan IHSG dimanfaatkan asing dengan melego sejumlah saham-saham ini. Asing mencatat
net sell terbesar pada saham PT BFI Finance Indonesia Tbk (
BFIN) Rp 75,4 miliar. Saham BFIN ditutup melemah 0,49% ke Rp 1.020 per saham. Total volume perdagangan saham BFIN mencapai 205,76 juta dengan nilai transaksi Rp 205,4 miliar. Saham PT Adaro Energy Tbk (
ADRO) juga banyak dilego asing Rp 32,3 miliar. Saham ADRO melemah 4,41% ke Rp 1.300 per saham. Total volume perdagangan saham ADRO mencapai 99,69 juta dengan nilai transaksi Rp 131,6 miliar.
Baca Juga: IHSG menguat 0,75% ke 6.205 pada perdagangan Kamis (5/8), asing beli HEAL, BBRI, BBCA Saham PT Sinar Mas Multiartha Tbk (
SMMA) juga banyak dijual asing Rp 23,7 miliar. Saham SMMA ditutup menguat 0,73% ke Rp 10.300 per saham. Total volume perdagangan saham SMMA mencapai 2,2 juta dengan nilai transaksi Rp 23,7 miliar. Berikut 10 saham
net sell terbesar asing pada Kamis: 1. BFIN Rp 75,4 miliar 2. ADRO Rp 32,2 miliar 3. SMMA Rp 23,7 miliar 4. RANC Rp 23,0 miliar 5. MEDC Rp 22,3 miliar 6. UNVR Rp 21,9 miliar 7. WIKA Rp 16,2 miliar 8. MNCN Rp 12,8 miliar 9. INKP Rp 9,7 miliar 10. INTP Rp 9,4 miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli