KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan rally pada perdagangan sesi I Kamis (14/1). IHSG menguat 0,17% atau bertambah 10,68 poin ke level 6.445,89.

Sepanjang perdagangan sesi I, IHSG dibuka pada level 6.445,90 dan sempat melemah ke level 6.407,57 kemudian berbalik arah dan sempat menyentuh level tertinggi 6.462,98.

Mengutip data RTI, tujuh dari 10 sektor menghijau. Sektor yang menguat paling tinggi adalah tambang, disusul aneka industri dan industri dasar, serta infrastruktur dan manufaktur. Masing-masing menguat 1,79%, 1,27%, 1,23%, 0,71% dan 0,70%.

Baca Juga: IHSG lanjut rally, saham-saham banyak diborong asing di sesi I Kamis (14/1)

Sedangkan sektor yang melemah adalah sektor keuangan, konstruksi dan perkebunan masing-masing turun 0,62%, 0,58% dan 0,15%. Total volume perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencapai 23,24 miliar dengan nilai transaksi Rp 16,55 triliun.

Sebanyak 183 saham menguat, 286 saham melemah dan 151 saham nilainya tidak berubah.

Asing membukukan net buy atau beli bersih sebesar Rp 318,74 miliar di seluruh pasar. Namun saham-saham ini juga banyak dilepas asing pada perdagangan sesi I.

Asing paling banyak melepas saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp 98,2  miliar. Saham BBCA pun turun 1,33% ke Rp 35.125 per saham. Volume perdagangan saham BBCA mencapai 11 juta dengan nilai transaksi Rp 388,6 miliar.

Saham PT MD Pictures Tbk (FILM) juga dilego asing sebesar Rp 21 miliar. Namun saham FILM malah menguat 3,57% ke Rp 232 per saham. Volume perdagangan saham FILM mencapai 126 juta dengan nilai transaksi Rp 26,9 miliar.

Baca Juga: IHSG menguat 0,17% ke 6.445 pada sesi I hari ini, asing net buy Rp 2,51 triliun

Saham PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) juga diobral asing sebesar Rp 14,5 miliar. Namun saham AGII juga malah melesat 15,30% ke Rp 1.620 per saham kendati sahamnya dilepas asing. Volume perdagangan saham AGII mencapai 21,1 juta dengan nilai transaksi Rp 33,9 miliar.

Berikut 10 saham dengan net sell atau jual bersih terbesar asing pada sesi I Kamis:

Editor: Noverius Laoli